Sebanyak 50 remaja mengikuti kegiatan Posyandu Remaja yang digelar di Desa Begal, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi, pada Kamis, 10 Juli 2025. Kegiatan ini merupakan salah satu turunan dari program inovasi desa MADU DI HATIKU (Pemantauan Terpadu Bayi dan Ibu Hamil Risiko Tinggi) yang sebelumnya dikembangkan oleh Tim Penggerak PKK desa setempat.
Peserta yang hadir berasal dari kalangan pelajar yang sedang menjalani masa libur sekolah. Mereka antusias mengikuti berbagai rangkaian kegiatan yang telah disiapkan oleh panitia pelaksana. Posyandu Remaja bertujuan untuk meningkatkan kesadaran kesehatan fisik dan mental bagi generasi muda desa.
Beberapa layanan kesehatan yang diberikan antara lain pemeriksaan tekanan darah, kadar hemoglobin (Hb), pengukuran tinggi badan, berat badan, serta lingkar pinggang. Selain itu, peserta juga mendapatkan makanan bergizi sebagai bentuk pemenuhan gizi seimbang sejak usia remaja.
Kegiatan juga diisi dengan penyuluhan mengenai bahaya narkoba atau napza yang disampaikan oleh Bhabinkamtibmas TNI. Penyuluhan ini dimaksudkan untuk membekali remaja agar mampu menjaga diri dari pengaruh buruk pergaulan dan penyalahgunaan zat berbahaya.